Salah satu cara mudah untuk membedakan antara kebutuhan dan hanya sekedar keinginan adalah kalian harus mengerti perbedaan antara lapar dan nafsu. Ketika kalian lapar, badan kalian akan drop, lemes, karena kekurangan kalori dan energy, perut kalian akan langsung mengirim pesan ke otak dan bilang "kasih makan gue!!!" jadi kalian harus segera makan.
Terus nafsu, adalah ketika -misalnya- kalian nggak lapar dan lagi nggak mau makan tapi kalian kepengen banget nyobain makanan yang kelihatan enak dan baunya menggugah selera, jadi perut sama otak kalian nggak sinkron karena perut lagi nggak lapar tapi otak kalian mau nyobain itu makanan. Kalau kata Ibu aku dulu, itu namanya "iri mata"
Sekarang udah ngerti kan pengertian dasar dari Kebutuhan dan keinginan.
Setelah -sekilas- membaca buku yang berjudul 100 Ways to Boost Your Self-Confidence aku jadi tau bahwa ada cara yang mudah untuk memilah mana yang benar kalian butuhkan dan mana yang hanya sekedar keinginan kalian.
Caranya?
Buatlah list tentang hal-hal apa saja yang memang kalian butuhkan, dan kalian harus benar-benar jujur sama diri sendiri, apakah hal-hal itu memang kalian butuhkan atau sekedar keinginan saja.
Aku yakin banget kalau sebenarnya 99 persen kebutuhan kalian itu sudah tersedia atau sudah kalian punyai.
Nah itu kan cara dari buku, sedangkan aku punya cara sendiri untuk membedakan mana yang benar-benar kebutuhan ku dan cuma keinginan ku saja. Tapi agak sedikit lebih ribet, sih. Hahaha
Caranya adalah, setiap kali aku melihat barang yang sepertinya menarik, aku akan tahan dulu. Biasanya aku akan catat nama barangnya di hp atau kalau lagi malas, ya, diingat-ingat saja.
Kalau setelah satu minggu berlalu dan aku merasa keseharian ku lancar saja tanpa barang itu, berarti itu memang cuma keingina ku saja dan aku akan melupakan nya sesegera mungkin. Rada ribet, kan.
Semoga bermanfaat, ya.
Terima Kasih.

Comments
Post a Comment